Jumat, 05 Juni 2015

My First Meet Up: Muslim Mommypreneur



Finally, I’ve got my very first meet up, ya walaupun bukan dengan sesama blogger sih, setidaknya ketemunya dengan beberapa penduduk dunia maya alias dengan orang-orang yang belum pernah ketemu sebelumnya. Seperti yang sudah saya ceritakan disini kalau saya belum pernah sama sekali memiliki pengalaman meet up dengan blogger manapun. Duh, malunya. Jadinya saya excited banget ketika saya akan ikut salah satu event meet up.

Jadi ceritanya beberapa bulan yang lalu saya tergabung di salah satu komunitas jualan online yang dibentuk oleh wanita-wanita yang ingin belajar berwirausaha tanpa mengabaikan tugas utama sebagai ibu yang mengurus keluarga dan anak. Di bulan Januari 2015 saya tergabung dalam komunitas Muslim Mommypreneur dengan keanggotaan no MM 049. Nah, pada bulan April 2015, komunitas Muslim Mommypreneur (ig: muslim_mommypreneur) mengadakan meet up yang ke-3 bertepatan dengan keberadaan saya di Jakarta karena urusan pekerjaan suami. Telat banget ya postingnya, karena bulan April saya banyak bepergian kesana-kemari jadi agak berat bagi saya untuk posting blog, secara nggak bawa laptop sendiri, laptop suami dipakai untuk kerja. Sibuk bongkar pasang koper, ganti muatan tiga kali dalam satu bulan, menyiapkan keperluan kami selama bepergian. Eh, malah curhat. Pardon me.

Ada beberapa agenda yang akan dilakukan dalam acara meet up Muslim Mommypreneur.  Yang pertama silaturahim tentunya, pelatihan fotografi oleh mb Dian owner usaha brownies pasir freezybrowniezz (ig: freezybrowniezz), cerita bisnis, jualan dan makan bersama.

Muslim Mommypreneur
Oke, langsung aja kalau gitu, review materi hasil meet up Muslim Mommypreneur



Karena sebagian besar anggota MM adalah ibu-ibu, tentunya memiliki pekerjaan utama mengurus rumah tangga dan keluarga, maka sulit tentunya untuk memiliki kemampuan mengolah gambar disela-sela rutinitas dan aktivitas seharian dalam mengurus keluarga. Oleh karena itu, pelatihan fotografi ini sangat bermanfaat untuk menunjang bisnis onlineshop maupun offlineshop yang sedang dirintis oleh sebagian besar anggota MM.

Dalam bisnis onlineshop, foto yang berkualitas akan menunjang kelancaran bisnis, dimana foto yang diinginkan adalah foto yang sesuai dengan kondisi aslinya, bukan foto yang overediting. Lalu, bagaimana cara mendapatkan foto produk yang bagus tanpa overediting? Yang diinginkan adalah foto pribadi tanpa fotografer handal namun mampu menghasilkan kualitas gambar yang bagus dan tidak kalah dengan hasil jepretan fotografer.

Photoshoot Property
1.       Kamera
Kamera yang digunakan tidak harus kamera DSLR ala fotografer-fotografer handal yang saya pun juga tidak paham jenis dan variannya, cukup dengan menggunakan kamera digital, camera hp, tablet atau smartphone yang memiliki kualitas gambar oke. Tapi usahakan kamera tersebut memiliki resolusi >= 8 mega pixels untuk mendapatkan gambar yang bagus.

2.       Produk
Siapkan produk yang akan melalui proses photoshoot. Produk harus dalam keadaan terbuka, bukan di dalam kemasan seperti terbungkus plastik atau mika karena cahaya akan terpantul jika mengenai plastik atau mika tersebut sehingga hasil foto menjadi kurang bagus.

3.       Alas Foto atau background
Komponen photoshoot yang tidak kalah pentingnya adalah alas foto atau background. Sekarang ini banyak dijual alas foto lipat yang tentunya berguna untuk mempermanis tampilan background dalam melakukan photoshoot. Tapi lebih disarankan untuk memakai mini studio atau grass artificial sebagai background. Atau yang lebih sederhana, bisa menggunakan karton putih atau kain potih polos agar gambar produk terlihat jelas. Kalaupun ingin menggunakan alas foto lipat, pilih gambar atau motif alas foto yang simpel, sederhana dan satu warna. Karena alas foto yang memiliki gambar yang terlalu ramai seperti motif shabby chic akan mematikan produk yang akan difoto karena gambar alas foto terlalu meriah.

Mini Studio

Grass Artificial

Alas foto
 

4.       Properti lain
Untuk mempermanis foto, ada kalanya fotografer menambahkan sedikit properti dalam melakukan photoshoot. Untuk produk makanan misalnya, produk bisa diletakkan di atas piring, dengan menambahkan cangkir teh sebagai pemanis, sedikit potongan kue, sendok atau garpu seperti ini.

Freezy Browniezz

Editing Process
Jika photoshoot sudah menggunakan smartphone yang oke alias memiliki kualitas gambar yang sudah bagus, proses editing dapat menggunakan aplikasi editing pada smartphone android atau iphone. Untuk aplikasi android dapat menggunakan snapseed atau VSCO Cam. Sedangkan untuk editing watermark atau label brand dapat menggunakan studio. Editing prosesnya tinggal menyesuaikan dengan keadaan gambar aslinya, yaitu penyesuaian contras, lightning, dll. 

Jika memungkinkan atau memiliki kemampuan editing, sebaiknya melakukan editing pada laptop. Saya pribadi rela rempong memindahkan foto dari smartphone atau camera digital ke laptop untuk melalui proses editing atau watermark dengan menggunakan Photoshop. Ya walaupun saya nggak mahir-mahir amat sih.

Jangan lupa untuk menambahkan label atau watermark pada foto produk sebelum melakukan uploading. Karena banyak orang diluar sana yang tidak bisa menghargai hasil kerja keras kita yang melakukan photoshoot seperti yang sudah saya ceritakan disini.

Tips and Trick
  • Usahakan untuk melakukan photoshoot diluar ruangan, dengan menggunakan sinar matahari, bukan di dalam ruangan sehingga warna asli produk dapat lebih terlihat.
  • Photoshoot sebaiknya dilakukan pada pagi hari antara jam 09.00 – 11.00 WIB atau sore hari 15.30 – 17.00 WIB dimana sinar matahari sangat bagus untuk melakukan photoshoot.
  • Jika terpaksa harus melakukan photoshoot pada malam hari, gunakan light tent sebagai tambahan sinar dalam melakukan photoshoot.
  •  Jika ingin hasil gambar lebih bagus, bisa menggunakan mini studio, karena keempat sisi kainnya dapat mengumpulkan sinar dengan baik sehingga hasil photoshoot pun InshaAllah tidak akan kalah dengan hasil jepretan fotografer.
Yup, sepertinya sudah cukup lengkap. Semoga review dari meet up MM dapat bermanfaat dan semoga dapat berbagi lagi lain waktu. See you


Salam,
Lisa.



Note:
Ingin gabung bareng kami di MM, bisa kok
Cara daftarnya disini ya

6 komentar:

  1. Prop fotonya keren Mbak. Jadi pengen. Hahahaha.
    Soal watermark memang penting mbak. Pernah juga nulis soal copy paste ini. Sedih rasanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. browniesnya maksudnya mas? order atuh, mas Ryan kan di ibukota :)

      iya ituh,, sayang banget, keahliannya dipake buat nipu. semoga segera kembali ke jalan yang benar. amiin.

      Hapus
  2. acara seperti itu emang keren, sangat penting seperti kita yg emang punya cita2 jd preneur...untuk sekarang masih belum join..bingung mau jdi preneur apa..hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai duwiiikkk,, makasih yaa udah mampirr,, selamat ya buat kehamilannya, semoga segera ketularan di aku,, tiup2 baby dust nya :-D

      join aja duluu wiiik, mbak2nya baik2 kok :-)

      Hapus
  3. Wah keren acaranya, semoga mbak arlisa bisa ketularan sukses kaya yang lain :D hehe

    BalasHapus