Senin, 13 Maret 2017

Styling with Theme



Bismillahhirrahmannirrahim.

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh...

Saya bersyukur, ketika saya sedang dilanda males menulis, males blogging, selalu ada saja rasanya yang mengingatkan. Entah dari postingan seseorang di sosmed atau dari mana saja. Seolah mengingatkan bahwa saya harus menulis, saya perlu menulis, dan saya pun akhirnya mulai lagi... Alhamdulillah...

So, posting pertama bulan ini adalah tentang fotografi lagi. Yeay! Alhamdulillah, saya ikutan workshop fotografi lagi, nambah teman dan nambah ilmu lagi. Alhamdulillah...

Workshop yang saya ikuti adalah bagian dari event yang diadakan oleh panitia @yukbelajarbareng. Inget? Iyup yang itu. Pernah saya tuliskan di blog ini menjadi tiga bagian (buset, banyak ternyata ya, hehehe, saya barusan ngecek juga!) Motret Pakai HP,Kenapa Enggak?, Masih Ragu Buat Motret Pakai HP?, dan Motret Pakai HP Saja?. Yuk, jalan-jalan ke salah satunya atau ketiganya kalau pengen tahu @yukbelajarbareng atau #ybb itu apa.

Banner #ybb
 
Jadi ceritanya para panitia ingin mengadakan reuni untuk peserta #jebolanybb, memfasilitasi peserta yang kangen sama #ybb, pengen ngumpul-ngumpul bareng lagi, belajar bareng lagi sambil reuni cantik. Pesertanya pun terbatas hanya untuk #jebolanybb dari kelas #ybb mana aja, alias gabungan peserta dari keseluruhan rangkaian workshop ybb. Kebayang kan ramenya?

Apa aja yang mau dipelajari? Nah, disini panitia memberikan dua workshop dalam satu event, sesi pertama akan diisi oleh Mb Silva, Professional Product Photographer pemilik account ig @oldhippie_silva. Yang suka stalking ig atau ikut komunitas fotografi via ig pasti udah tahu dong portofolio beliau? Keren kan? Kapan lagi gitu bisa belajar sama ahlinya. Cek sendiri deh sama portofolio beliau malalui account ig-nya. Pasti bikin mupeng banget. Apalah artinya saya yang cuman modal HP ini? *remahan rengginang di stoples Khong Ghuan di pojokan kolong meja. Jauuuhhh pake bangeeett... hehehe.

Lokasinya? Alhamdulillah masih sama dengan lokasi workshop ybb yang saya ikuti sebelumnya yaitu di Abuba Steak Tebet, tempatnya enak dan makan siangnya juga dong, enak. Mau ngajakin suami kesana aja belum jadi-jadi. Hehehe. Oke stop, balik lagi soal materi.

Mb Silva saat memberi materi
Dari Mb Silva, peserta akan memperdalam materi teknik styling dalam foto produk, baik untuk produk olshop maupun objek foto untuk blog. Harapannya, materi ini bisa jadi solusi untuk peserta yang masih kaku dalam hal styling produk ataupun minim properti fotografi. Plus-nya, peserta juga akan mempelajari teknik pencahayaan. Menarik kaann...

Yuukk, kita mulai review-nya...


Konsep dan Styling dalam Foto Produk


Menurut mb Silva, konsep dalam fotografi berarti merancang pengambilan gambar dengan penataan jalan pikiran yang sistematis. Tujuan utama implementasi konsep adalah mendapatkan hasil foto yang optimal sesuai dengan perencanaan. Ini yang biasanya luput banget dari proses yang saya kerjakan tiap motret. Alasan pertama jelas nggak paham. Namanya juga awam fotografi. Learning from scratch. Jadi yang paling dasaaar banget belum tentu saya ngerti dan paham. Hehehe. Ternyata perlu banget untuk memiliki konsep. Mau foto yang seperti apa dan bagaimana, lokasi dimana dan properti apa aja yang digunakan. Semua perlu banget untuk direncanakan. Oleh sebab itu, sangat perlu untuk menentukan tema, memilih ide, subjek, lokasi dan properti. Tips dari mb Silva, buatlah konsep yang sudah pasti kita mampu untuk mengerjakannya, jangan malah membuat konsep yang justru akan mempersulit kita dalam mengarjakannya.

Berikut beberapa contoh Tema Foto Produk sesuai dengan kategorinya menurut Mb Silva.


Beauty Product

Natural, Nuansa Alam
Tema ini biasanya identik dengan warna hijau, putih. Unsur bebatuan, dedaunan, dan kayu bisa mendukung untuk membentuk tema ini.



Beauty, Bright and Feminin
Tema ini memerlukan pencahayaan yang cukup, identik dengan warna pastel. Unsur bunga atau benda-benda shabbychic biasanya menjadi properti yang mendukung tema ini.



Romantic and Warm
Tema ini ingin menampilkan kesan Romantic and Warm. Nuansa yang ingin disampaikan biasanya memiliki kehangatan dengan tone kekuningan dan pencahayaan yang bernuansa romantis. Properti yang bisa digunakan adalah bunga, lilin atau lampu-lampu.




Food and Beverages Product

Morning Ambience
Tema ini menekankan nuansa pagi yang segar, fresh dan pencahayaan yang pas yang akan membawa kesan pagi (khusus pada produk yang memang cocok disajikan dipagi hari). Jadi tidak semua produk cocok untuk tema ini ya.




Traditional
Tema ini biasanya cocok dengan produk-produk yang memang ada unsur tradisionalnya, bisa dimulai dari makanan khas ataupun proses pembuatannya yang tradisional. Props yang sesuai untuk tema ini tentunya props yang tidak modern, terdapat unsur pedesaan atau “kampung” seperti kayu, kendi atau rotan-rotan, enamel-enamel khas tradisional, dsb.



Moody and Warm
Image yang ingin ditampilkan tema Moody terasa lebih drama natural dalam hal pencahayaannya, kadang ada suasana hangat yang ingin ditampilkan.



Fresh, Energic
Tema ini memberi kesan segar dan penuh energi dengan tujuan agar penikmat dapat merasakan kesegaran produk tersebut. Pencahayaannya tergantung konsep fresh yang diinginkan.



Conceptual, Fun, Creativity
Ide menggabungkan produk dengan ilustrasi mungkin bisa menjadi pilihan agar temanya out of the box dan menarik. Misalnya menggabungkan gambar ilustrasi tertentu dengan produk yang ingin ditampilkan.
 

Fashion

Simple Elegan
Untuk emngusung tema ini tentu harus menyesuaikan style fashion-nya terlebih dahulu agar terlihat simple namun tetap elegan. Pilih background yang polos atau bright dan pilih komposisi yang pas. Hindari memasukkan unsur warna atau elemen lainnya yang bisa mengalihkan subjek agar tetap terlihat simple namun tetap elegan.



Casual
Tema ini bermain dengan warna atau monochrome, semua tergantung dengan warna produk dan  style agar lebih dramatis

Bingung yak kalau nggak pake gambar contoh? Iya, saya pun begitu, tapi saya tetep nggak ‘ngeh’ walaupun waktu itu ngelihat juga gambar contohnya. Saya terlalu ‘sibuk’ mengagumi betapa kerennya gambar-gambar portofolio Mb Silva. Hehehe. So, saya hanya ingin me-review materi yang disampaikan oleh Mb Silva. Untuk contoh gambar asli dari portofolio beliau saya nggak berani menampilkan ya teman-teman. Mohon dimaklumi. Ini jepretan saya sendiri (untung duduk di depan

Last, but not least. Beberapa tips dari Mb Silva sebelum motret produk:

  • Tentukan tema foto sesuai dengan produk sehingga brand image-nya sesuai dengan yang diharapkan.
  • Siapkan properti sesuai dengan temanya (Gunakan properti dengan bijak agar tidak mengganggu produk yang menjadi POI nya).
  • Cari ke-khas-an di tiap fotomu untuk membangun brand image.
  • Tetap perhatikan pencahayaan, elemen warna, komposisi dan sudut pengambilan (angle).




So, gimana teman-teman? Nambah ilmu lagi?

Semoga bermanfaat ya ^^






Salam,


Lisa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar