Bismillah...
Assalamu’alaikum...
Suka Strawberry? Itu lhoo, buah
yang bentuknya lucu imut-imut seperti tumpeng tumpul yang terbalik, yang kalau
pas masak warnanya merah dan menggoda banget buat digigit. Suka? Alhamdulillah,
kalau suka. Saya sih, kurang suka kalau dimakan secara langsung, rasanya yang cenderung
masam membuat saya sering menolak kalau ditawarin Buah Strawberry. Lain halnya kalau sudah dibuat menjadi jus, alias Jus Strawberry, langsung sedoot sampai
habis. Hehehe.
Buah Strawberry biasa kita jumpai tumbuh di daerah dataran tinggi atau
di daerah dingin. Saya banyak menjumpai penjaja Buah Strawberry di beberapa kota ataupun objek wisata yang terletak di
dataran tinggi. Diantaranya adalah Telaga Sarangan, Grojogan Sewu Tawangmangu,
Dataran Tinggi Dieng Wonosobo, Kota Malang, Kota Batu dan Ciwidey Bandung.
Nah, minggu kemarin, bertepatan
dengan libur panjang peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW, saya berkesempatan
jalan-jalan ke Ciwidey, Bandung. Selama ini, saya hanya mengetahui Buah Strawberry yang sudah dikemas plastik mika
seperti yang biasa kita beli dari penjaja Buah Strawberry ataupun di supermarket. Di Ciwidey ini ada banyak lokasi
yang menawarkan “Strawberry Petik
Sendiri”. Saya jelas kepengen dong, melihat langsung tanaman Buah Strawberry
dan ikutan ngrasain sensasinya metik Buah Strawberry
sendiri meskipun saya kurang suka dengan Buah Strawberry. Hehe.
Buah Strawberry seperti yang kita tahu, normalnya berbentuk seperti
kerucut tumpul atau seperti tumpeng tumpul yang terbalik. Ternyata, tidak semua
Buah Strawberry yang masih ‘nyambung’
dengan tangkainya berbentuk ‘sempurna’ seperti itu. Kok bisa? Yah memang begitu
adanya. Saya kurang paham sih faktor penyebabnya apa. Menurut pengamatan saya
dari keliling kebun Buah Strawberry,
ada yang dari kecilnya berbentuk bulat dan kemudian tumbuh ke bentuk natural Strawberry, ada yang dari kecilnya
berbentuk bulat dan tetap bulat ketika sudah masak dan ada juga yang kecilnya
berbentuk natural Strawberry kemudian
membulat pada saat masak. Lucu-lucu deh bentuknya, macem-macem dan nggak
beraturan di tiap tanaman. Artinya, yang biasa kita beli di penjaja buah
ataupun di supermarket tentu sudah mengalami proses sortir sehingga yang nggak
natural nggak akan ikut dikemas. Sayang ya?
Buah Strawberry |
Buah Strawberry berwarna hijau keputihan ketika sedang tumbuh
berkembang, dan kemudian berubah menjadi merah ketika masak. Buah Strawberry
akan terasa sangat masam jika belum masak, tapi akan berubah menjadi
manis-manis asam jika sudah masak. Beruntung kalau bisa memetik sendiri Buah Strawberry yang berwarna merah tua di
seluruh bagian buahnya, karena kebanyakan masih berwarna merah bersemu putih di
bagian pangkalnya.
Di Ciwidey, harga tiket masuk
kebun Buah Strawberry hanya sebesar
Rp 10.000 / orang. Kita bisa berlama-lama menikmati jalan-jalan di kebun Buah
Strawberry suka-suka kita. Mau berlama-lama foto-foto kayak saya pun boleh.
Hehehe. Pengunjung juga akan difasilitasi sebuah gunting kecil dan keranjang
kecil sebagai bekal memetik Buah Strawberry.
Untuk hasil petik Buah Strawberry
akan dihargai sebesar Rp 100.000 / kg. Lumayan mahal ya. Tapiii, yang kita
petik nggak akan banyak kok, karena buahnya juga nggak akan banyak kalau kita
datang nggak sesuai musimnya. Lagian, pengunjungnya kan nggak cuma kita, jadi
wajar dong ya kalau buahnya nggak sebanyak yang kita bayangkan.
Nah, setelah mendapatkan
pengalaman jalan-jalan di kebun Buah Strawberry,
metik sendiri dan ngerasain sendiri hasil petik Buah Strawberry secara langsung, apakah saya berubah pikiran jadi suka
Buah Strawberry? Jawabannya adalah,
sukaaa banget-banget-banget! Tapi bener lho, rasanya beda! Buah Strawberry yang baru dipetik itu rasanya
manis asam segar, berasa banget segarnya walaupun rasa Buah Strawberry-nya masam-masam manis. Beda
banget dengan manis atau asamnya Buah Strawberry
yang sudah dikemas dalam plastik mika yang dijual di penjaja buah ataupun di
supermarket. Beda banget. Tingkat kesegarannya yang jelas beda karena kalau
kita beli di penjaja buah ataupun di supermarket, kita nggak tahu kapan Buah Strawberry itu dipetik dan dikemas
sebelum dijual sehingga rasanya pun sudah pasti berubah karena sudah tidak
segar lagi.
Nggak percaya?! Cuuzz, berangkaat...
Rasakan sensasi menggigit Buah Strawberry
hasil petik sendiri! I’m totally fall for
it... Just Love Love Love The Freshly Picked Strawberry... I’m sure you’ll love
it too...
Freshly Picked Strawberry |
Freshly Picked Strawberry |
Salam,
Lisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar