Pizza Teflon Homemade

Pizza Teflon Homemade

Assalamualaikum...

Long time no see... Saya habis mudik, karena udah lebih dari enam bulan nggak mudik, jadi mah kangen sama orang-orang rumah. Dan kesimpulannya saya nggak sempat buat posting, biasalah, orang-orang macam saya dan mas suami yang jarang mudik, sekalinya mudik udah kayak silaturahim Lebaran aja, sibuk ‘tebar pesona’ kesana-kemari.

Karena beberapa bulan lalu saya sempat pamer bikin pizza sendiri atau pizza homemade ala-ala saya ke adik saya, akhirnya pas pulang ditodonglah saya untuk bikin pizza homemade tersebut. Apalagi mas suami juga kangen pengen dibikinin lagi. Alhamdulillah sukses mendapatkan apresiasi dari seluruh penghuni rumah. Daripada kelamaan, ini dia resepnya.

Pizza Teflon Homemade

Sources: Erna Infitharina via shared on fb

Modified by me

Bahan:

500 gr tepung terigu

1 ½ sdt ragi instan (fermipan)

3 sdm mentega cair

½ sdt garam

½ sdt gula pasir

250 ml susu cair

1 btr telur ayam

Saus:

1 sdm mentega

1 bks saus bolognese instant La Fonte (280 gr)

2 buah bawang bombay, iris tipis

Topping:

Ayam ( sisa isian bakpao)

Sosis, rebus, iris sesuai selera

Tomat, iris sesuai selera

Keju cheddar, parut memanjang.

Keju mozarrella / cheddar melted, parut memanjang.

Cara Membuat:

1. Campur semua bahan, uleni adonan sampai kalis (kurang lebih 15 menit).
2. Tutup adonan dengan serbet atau plastik wrap, diamkan selama 40 menit (proofing 40 menit).
3. Panaskan mentega, tumis bawang bombay hingga harum, masukkan saus bolognese instant La Fonte, aduk. Masak hingga mengental dan matang.
4. Siapkan pan teflon anti lengket, olesi pan teflon anti lengket dengan mentega secara merata.
5. Bagi adonan pizza menjadi beberapa bagian sesuai dengan porsi yang diinginkan. Bulatkan sampai benar-benar bulat dan halus agar hasil pizza saat matang tidak bergelombang-gelombang.
6. Pipihkan adonan di atas pan teflon yang sudah diolesi dengan mentega. Lebarkan adonan sesuai dengan ukuran pan teflon yang digunakan. Kalau bisa tipis saja, karena roti akan mengembang saat dipanggang. Tapi, tingkat ketebalan bisa disesuaikan dengan keinginan ya, kalau ingin rotinya tebal, boleh agak tebal juga adonan yang dipipihkan.
7. Olesi bagian dasar adonan pizza dengan mayonaise, tumpuk di atasnya, saus bolognese yang telah dimasak.
8. Tata topping di atas saus bolognese sesuai dengan keinginan.
9. Taburi dengan keju cheddar dan keju mozarella.
10. Tutup rapat pan teflon.
11. Masak diatas api yang sangat kecil selama kurang lebih 12 menit.
12. Angkat. Siap disajikan.

 

Pizza Teflon Homemade

Karena maunya cepet-cepet dan memang lagi males banget bebikin, tapi berhubung si adik maksain, akhirnya saya paksain juga pakai saus bolognese yang instan, jadi memasaknya pun nggak pake lama-lama ribet. Next time ya, saya posting resepnya yang memakai saus bolognese yang masak sendiri alias nggak instant. Oh iya, jangan nanya masalah topping-nya ya, kami serumah nggak ada yang suka paprika, akhirnya di skip gitu aja, topping-nya ya senemunya di kulkas rumah, termasuk olahan ayam sisa bikin bakpao hari sebelumnya, hihihi. Tapi jangan ditanya lagi kalau soal rasa, nggak kalah kok sama merk Pizza yang sudah nge-hitz seantero jagad itu.

Oke selamat mencoba. Semoga bermanfaat ya.

Salam,

Lisa.

Bakpao Cokelat

Assalamualaikum...

Sindrom males memasak saya sedang kumat dan tetiba jadi bad mood aja sejak pagi entah kenapa. Iseng browsing koleksi resep hasil kepo dari berbagai sumber, akhirnya saya nemu resep Bakpao dari intagram @ferristrim. Setelah dipelajari sebentar, ternyata cukup mudah buat dicobain. Langsung cuuzz siapin segala sesuatunya.

Bakpao Cokelat

Bahan:

500 gr tepung terigu (atau bisa dikomposisikan 470 gr tepung terigu + 30 gr tepung maizena)

2 sdm gula pasir

1 sdm ragi

2 sdt baking powder

1 sdm mentega

½ sdt garam (secukupnya)

Air secukupnya

Isian:

Meses Ceres

Cara Membuat:

1. Campur semua bahan menjadi satu, aduk rata.

2. Tuang air sedikit demi sedikit sampai adonan kalis (tidak lengket di tangan) kurang lebih 15 menit.

3. Diamkan adonan, tutup dengan plastik wrap atau serbet basah selama 30 menit (profing 30 menit).

4. Timbang adonan sesuai dengan keinginan (saya per 100 gr), bulatkan, isi dengan mesis ceres, letakkan diatas selembar kertas roti kecil (saya pakai kertas nasi) diamkan kembali selama 30 menit (profing 30 menit).

5. Kukus bakpao selama 5 menit. Jika terlalu lama, bakpao akan kempes lagi.

6. Angkat, siap disajikan.

Bakpao Cokelat

Sempat dag dig dug, nggak percaya, karena menurut resep waktu pengukusannya hanya 5 menit. Tapi Alhamdulillah, berhasil mengembang super bulat-bulat sampai lengket sama tetangga-tetangganya. Hihihi. nggak menyangka akan ngembang sampai segedhe itu. Langsung senyam-senyum dan lupa sama bad mood begitu lihat Bakpao membulat dengan sempurnanya. Alhamdulillah.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat ya...

Salam,

Lisa.

Puding Oreo

Assalamualaikum...

Selamat datang April... Telat banget kali yaah, sudah seminggu berlalu juga, hehehe.

Kangen banget sama blogging, berasa ada yang kuraaang, tapi ada aja yang lebih menggoda untuk dieksekusi selain posting blog. Apa itu? Nyobain resep baru!

Iyah inih, mood booster saya untuk posting sesuai dengan niche sedang menurun. Kayak blog-nya ber-niche aja, hehehe. Tapi sebenarnya saya aktif blog walking lho, lebih tepatnya kepo sih, hehehe. Ada satu blog (yang ber-niche resep –resep makanan) yang sedang rajin banget saya kepoin, sampai sengaja scroll dari yang paling bawah, hahaha. Kepo maksimal dah. Pengen tahu resep-resep apa aja yang sudah di posting oleh si empunya blog. Walhasil, sukses membuat saya berada dalam mode cooking, baking, puding, mixing, dan lain-lainnya sebangsa aktifitas dapur-lah sehingga menyebabkan beberapa minggu terakhir saya nggak update blog.  Ada niatan update blog setelah selesai memasak sambil pamer hasil masakan saya, hehe (biasa saya masukkan dalam label Cooking Class). Saya pun sempet menata makanan di piring saji yang istilah kerennya jadi plating, trus jeprat-jepret semaksimal saya. Eh, giliran mau posting pas malamnya, saya sudah nggak ada tenaga lagi, berasa capek banget gegara umek sana-sini perihal masak-memasak. Hhmm, begitulah...

Ketika saya sedang berada dalam mode cooking, baking, puding, mixing, dan lain-lainnya itu, apa-apa yang saya lihat pengennya dicobain, dibikin, dimasak, dimakan. Rakus amat yah. Habisnya foto hasil masakannya menggoda banget, ditambah lagi bertebarannya resep-resep aneka olahan makanan di timeline Facebook. Gimana nggak klepek-klepek coba!?

Ya sudahlah... Jadi kelamaan ceritanya. Ini dia resepnya.

PUDING OREO

Source: catatan-nina.blogspot.com

Modified by me

Bahan:

1 bungkus (7 gr) agar-agar bubuk plain

100 – 120 gr gula pasir

850 ml susu cair

1 sdt garam

50 gr whipped cream bubuk

8 keping oreo besar, buang krimnya dan hancurkan

1 sdt pasta vanilla

Pelengkap:

Vla Vanila

Remahan oreo

Oreo mini (skip)

Cara Membuat:

1. Campur agar-agar, gula pasir, garam dan whipped cream bubuk dalam panci.

2. Tuang susu, aduk hingga tercampur rata dan tidak bergerindil (saring jika perlu).

3. Masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih. Matikan api dan biarkan uap panasnya hilang.

4. Masukkan remahan oreo dan pasta vanilla, aduk rata.

5. Tuang ke dalam cetakan atau gelas saji, biarkan set dan simpan dalam kulkas.

6. Sajikan dingin dengan pelengkap.

VLA VANILLA

Bahan:

300 ml susu cair

1 sdm tepung maizena

60 gr gula pasir

1/8 sdt garam

½ sdt vanilla

Cara Membuat:

1. Campur susu, tepung maizena, gula pasir dan garam. Aduk hingga rata (saring bila perlu).
2. Masak sambil diaduk hingga meletup-letup. Matikan api.
3. Biarkan uap panasnya hilang, masukkan vanilla. Aduk hingga rata.
4. Dinginkan dan siap digunakan.

Penyelesaian:

Tuang vla di atas puding oreo, beri remahan oreo dan oreo mini.

Siap disajikan.

Selamat mencoba... Semoga bermanfaat ya ^^

NB:  Terima kasih resepnya ya Bunda Nina, pudingnya enaak ^^

Salam,

Lisa.