Kamis, 15 Januari 2015

More Reference Post, More Inspire Others



    Akun blogging pertama saya miliki ketika saya masih SMA, dengan isi nano-nano yang kemudian terhapus dengan sendirinya karena lama terabaikan. Ketika kuliah, sempat terpikir lagi untuk mengaktifkan kembali hobi ngeblog dengan tulisan-tulisan yang lebih bermanfaat. Sayangnya ide-ide itu menguap dengan sendirinya, terlupakan oleh adanya tugas-tugas kuliah yang bertumpuk-tumpuk. Ide ngeblog kemudian muncul lagi ketika saya sudah bekerja, dengan harapan memiliki lebih banyak waktu untuk menulis setelah tidak teralihkan dengan tugas-tugas kuliah. Tapi ternyata, jam kerja saya yang sampai sore membuat energi saya terkuras di kantor, lantaran sudah seharian berhadapan langsung di depan komputer membuat saya enggan membuka laptop lagi sepulang kantor. Dan kegiatan di depan laptop sepulang kantor hanya berakhir pada nonton film ataupun browsing. Otak saya sudah lelah untuk menelurkan tulisan-tulisan yang bermanfaat atau tulisan yang berisi sekedar curhat.
    Ide ngeblog muncul lagi ketika saya ingin serius menekuni usaha crafting disela-sela kesibukan kantor. Terinspirasi oleh beberapa crafter yang memasarkan produknya melalui blogging terlebih dahulu. Jadilah saya dengan kemampuan crafting otodidak saya yang sangat terbatas, mencoba mengaktifkan kembali blog. Awalnya blog crafting saya jadikan satu dengan blog personal saya untuk memudahkan pengelolaan. Seiring berjalannya waktu, muncul berbagai masukan hasil diskusi dengan suami, akhirnya blog produk crafting resmi saya ceraikan dari blog personal. Tulisan saya pun akhirnya lebih terfokus pada produk crafting saya. Blog personal kembali terabaikan karena terlalu asyik crafting produk baru.
   Ide ngeblog muncul lagi setelah saya mengikuti 31dayIHBchallenge melalui akun Instagram. Secara otomatis juga terarahkan ke blog IHB dan ingin menjadi bagian darinya. 31dayIBHchallenge melalui Instagram cukup membuat saya tertantang untuk posting foto yang sesuai dengan tema tiap harinya. Dan sekarang saya ingin menjawab tantangan IHB Blogpost challenge yang pertama di tahun 2015.
     Sebenarnya saya bukan tipe orang yang menuliskan apa saja yang saya ingin capai dalam sebuah resolusi tahunan. Karena saya memiliki kecenderungan mengikuti arus, just go with the flow, kemana arah saya melangkah, dan resolusi hanya ada di otak saya. Tapi ada sebuah quote yang ingin saya kutip, bahwa “Sebuah mimpi itu tidak akan berarti sampai Anda menuliskannya.” Aplikasi quote tersebut mengharuskan kita untuk menuliskan apa mimpi atau keinginan kita dan meletakkannya di tempat-tempat strategis yang membuat kita sengaja atau tidak sengaja membaca keinginan itu kemudian kembali fokus untuk mengambil langkah-langkah pencapaian. Sehingga sadar ataupun tidak, secara tidak langsung, apapun yang kita pikirkan, lakukan dan usahakan, akan mengarah pada tujuan-tujuan yang telah kita tuliskan. Jadi harapannya, semoga blogpost saya ini dapat konsisten mengingatkan saya tentang apa yang ingin saya capai tahun ini
 
    Sebagai akibat dari tantangan IHB Blogpost Challenge, inilah resolusi blog yang ingin saya capai di tahun 2015.

1.     Sebagai media referensi yang dapat menginspirasi.
Saya ingin blog saya dapat menjadi media referensi untuk siapapun, untuk pembaca yang sekedar blog walking ataupun yang sudah menjadi follower saya. Langkah untuk mencapai tujuan ini adalah produktif menulis dengan tulisan yang lebih bermanfaat, bukan hanya sekedar curhat, ya walaupun menelurkan ide kreatif dalam sebuah tulisan yang dapat memberikan manfaat itu susah, dan blog ini isinya nano-nano, semoga ke-nano-nano-annya ini dapat menjadi referensi. Maksa pokoknya Sebagai contoh, beberapa blogpost saya yang terakhir adalah mengenai travel report yang mencantumkan informasi yang InsyaAllah bermanfaat dan membantu jika pembaca berkunjung ke daerah yang sudah pernah saya kunjungi. Misalnya referensi mengenai hotel tempat saya menginap atau wisata kuliner di suatu daerah. Kalaupun saya tidak menuliskan apa yang menjadi pertanyaan pembaca, boleh kok bertanya langsung by email ya, karena saya termasuk rutin cek email per hari

2.       Sebagai media yang mengabadikan kenangan melalui tulisan
Foto adalah media yang umum digunakan untuk mengabadikan sebuah kenangan. Melalui foto, kita dapat mengabadikan moment-moment apa yang menurut kita pantas untuk dikenang di masa depan. Tapi, menurut saya, foto itu punya kekurangan lho  saya tidak membicarakan kekurangan foto melalui kualitas gambar, kamera atau apalah itu, bukan kapasitas saya. Yang saya bicarakan adalah moment apa yang ada dibalik pengambilan foto tersebut atau cerita dalam foto tersebut menggambarkan apa. Kita mungkin ingat foto ini diambil dimana, saat itu sedang bersama siapa, dan dalam rangka apa, tapi seiring berjalannya waktu hanya itulah yang akan kita ingat. Disini blog akan menunjukkan perannya. Cerita dibalik pengambilan foto itu dapat kita tuliskan di blog. Mengabadikan moment melalui sebuah tulisan. InsyaAllah akan menjadi kenangan tersendiri untuk saya ketika otak saya sudah tidak dapat lagi menampung banyaknya hal yang harus saya ingat dan memori yang ingin saya kenang

3.       Sebagai media untuk mencari teman
Karena kegiatan blogging saya yang tersendat-sendat dan mengalami banyak hambatan dari tahun ke tahun, pastinya saya belum memiliki follower setia yang membaca setiap blogpost yang saya buat. Semoga dengan kembali aktifnya saya ke dunia blogging dan keikutsertaan saya dalam IHB menjadikan saya aktif menulis dan memiliki banyak follower yang sekaligus dapat menjadi teman dan kemudian bersahabat dengan saya. Inilah yang saya sebut sebagai media untuk mencari teman, media untuk bersilaturahim. Karena kebutuhan untuk mencari teman semakin saya rasakan ketika saya hijrah mengikuti suami di perantauan. Jadi ceritanya ini kesepian, heheheh Semoga melalui menulis, saya dapat bertemu dengan teman-teman yang tidak hanya berasal dari domisili saya tapi dimanapun berada sehingga kalau suami saya mutasi lagi, saya jadi punya teman yang dapat membantu saya beradaptasi di tempat baru, hehehehe modus ini mah, just kidding

    Itulah tiga resolusi blog yang ingin saya capai di tahun ini. Saya tidak akan berjanji untuk bisa posting tiap berapa hari sekali, berapa minggu sekali ataupun berapa bulan sekali, tapi saya akan berjanji pada diri saya sendiri untuk posting tulisan yang InsyaAllah dapat menjadi referensi yang bermanfaat. Tapi bukan berarti juga postingan saya selalu yang berat-berat ya
 okey?

Note: 

Posting ini saya ikutkan dalam IHB January Blog Post Challenge. Buat temen-teman yang juga punya Resolusi untuk Blognya di 2015 ini, ayo segera tulis di blog dan ikuti tantangan IHB Blog Post Challenge ada hadiah menarik untuk 5 tulisan terbaik lho, jangan sampai ketinggalan ya, maksimal tgl 30 Januari 2015  

 

Happy writing, happy posting
Happy sharing, happy blogging


Wassalamu’alaikum wr. wb
Arlisa Jati W

Tidak ada komentar:

Posting Komentar